#HitsPrambors

Saturday, 29 October 2011

Tips Matematika UN

Ini adalah SKL tahun 2010-2011 (sumber Depdikbud). Dan biasanya SKL tiap tahun hanya berbeda sedikit.

(1) Penarikan kesimpulan dari dua premis yang diberikan

(2) Pangkat dan akar

(3) Persamaan logaritma

(4) Menggunakan diskriminan untuk menyelesaikan masalah persamaan atau fungsi kuadrat

(5) Rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat

(6) Menentukan persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya berelasi linier dengan akar-akar persamaan kuadrat yang diketahui

(7) Persamaan garis singgung lingkaran


(8) Fungsi komposisi dua fungsi atau fungsi invers

(9) Teorema sisa atau teorema faktor

(10) Sistem persamaan linier

(11) Program linier

(12) Operasi matriks

(13) Menentukan sudut antara dua vektor

(14) Panjang proyeksi dan vektor proyeksi

(15) Menentukan bayangan titik atau garis karena dua transformasi

(16) Menentukan fungsi invers dari fungsi eksponen dan logaritma

(17) Suku ke-n dari deret aritmatika (hitung)

(18) Deret aritmatika atau geometri

(19) Menghitung jarak dan sudut antara dua objek (titik, garis dan bidang) di ruang

(20) Mennggunakan aturan sinus dan kosinus untuk menghitung unsur pada segi banyak

(21) Menentukan volume bangun ruang dengan menggunakan aturan sinus dan kosinus

(22) Menyelesaikan himpunan penyelesaian persamaan trigonometri

(23) Menghitung nilai perbandingan trigonometri dengan menggunakan rumus jumlah dan selisih dua sudut serta jumlah dan selisih sinus, kosinus dan tangen

(24) Limit fungsi aljabar dan fungsi trigonometri

(25) Aplikasi turunan fungsi

(26) Menghitung integral tak tentu dan tentu dari fungsi aljabar dan fungsi trigonometri

(27) Menghitung luas daerah dan volume benda putar dengan menggunakan integral

(28) Menghitung ukuran pemusatan dari suatu data dalam bentuk tabel, diagram atau grafik

(29) Kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi

(30) Menghitung peluang suatu kejadian

Sebenarnya tips ini saya berikan kepada siswa secara umum, karena fakta yang ada dari 40 siswa di kelas, pasti 30-35 siswa mempunyai nilai matematika secara pas-pasan bahkan kurang. Dan bahkan kadang-kadang saya temukan dari siswa yang mempunyai hitung dasar yang baik, mereka pun tidak mau belajar materi yang sulit (anehnya hampir sebagian murid saya yang berprestasi selalu menghindari materi trigonometri hohohoho…, materi yang menakutkan kali …).

Oh ya, jika kalian kurang paham materi SKL di atas, kalian bisa tanyakan guru kalian atau jika kalian punya guru les mungkin biar guru les kalian saja yang mengatur sendiri.

Kalian perhatikan 30 SKL di atas, saya akan bagi SKL yang berdasarkan pengalaman saya ngajar (bukan pengalaman saya belajar lo ya, karena kalau pengalaman saya belajar, itu semuanya gampang :p).

A. SKL yang harus dikuasai:

(1) Penarikan kesimpulan dari dua premis yang diberikan

(2) Pangkat dan akar

(3) Menggunakan diskriminan untuk menyelesaikan masalah persamaan atau fungsi kuadrat

(4) Rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat

(5) Menentukan persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya berelasi linier dengan akar-akar persamaan kuadrat yang diketahui

(6) Fungsi komposisi dua fungsi atau fungsi invers

(7) Teorema sisa atau teorema faktor

(8) Sistem persamaan linier

(9) Program linier

(10) Operasi matriks

(11) Menentukan sudut antara dua vektor

(12) Panjang proyeksi dan vektor proyeksi

(13) Menentukan fungsi invers dari fungsi eksponen dan logaritma

(14) Suku ke-n dari deret aritmatika (hitung)

(15) Deret aritmatika atau geometri

(16) Limit fungsi aljabar dan fungsi trigonometri

(17) Aplikasi turunan fungsi

(18) Menghitung integral tak tentu dan tentu dari fungsi aljabar dan fungsi trigonometri

Jadi dari pengalaman saya ngajar, pada dasarnya ke-18 SKL tersebut bisa dikuasai dengan baik oleh siswa baik yang mempunyai kemampuan hitung dasar yang baik atau yang kurang. SKL tersebut bisa sekitar 22 – 26 soal. Jadi jika kalian benar bisa menguasainya maka nilai kalian mnimal 5 bisa didapatkan.

B. SKL yang berdasarkan pengalaman saya ngajar, yang sukar dikuasai siswa adalah:

(1) Persamaan logaritma

(2) Sistem persamaan linier

(3) Mennggunakan aturan sinus dan kosinus untuk menghitung unsur pada segi banyak

(4) Menghitung jarak dan sudut antara dua objek (titik, garis dan bidang) di ruang

(5) Menentukan volume bangun ruang dengan menggunakan aturan sinus dan kosinus

(6) Menyelesaikan himpunan penyelesaian persamaan trigonometri

(7) Menghitung nilai perbandingan trigonometri dengan menggunakan rumus jumlah dan selisih dua sudut serta jumlah dan selisih sinus, kosinus dan tangen

(8) Menghitung luas daerah dan volume benda putar dengan menggunakan integral

Kalian perhatikan persamaan di atas, materi logaritma banyak yang tidak bisa, karena biasanya siswa tidak tahu menghubungkan rumus-rumus logaritma. Tetapi sebenarnya soal logaritma yang hampir tiap tahun seperti contoh di bawah ini:

Diketahui log 2 = a dan log 3 = b, maka log 15 = …

Kemudian kalian lihat SKL sistem persamaan linier, padahal saya tulis di SKL yang harus dikuasai. Karena jika soalnya langsung berupa persamaan misal 2x + 3y = 10 dan x – y = 2 atau yang merupakan sistem persamaan 3 variabel atau yang merupakan soal cerita yang biasanya dikatakan ‘… membeli 3 apel dan 2 jeruk …’ siswa pasti bisa mengerjakannya. Tapi entah kenapa begitu soal cerita yang berhubungan dengan usia, sampai saat ini hanya 1 atau 2 murid saya yang benar-benar bisa (huyuhhh, saya juga stress ngajarnya).

Lalu materi ke-3 sampai ke-7 itu berhubungan dengan trigonometri (ga mau saya bahas de, saya juga pusing ngajarnya, :d), karena trigonometri merupakan materi yang membutuhkan kemampuan hitung, penalaran dan logika yang baik. Apalagi materi yang ke-4 dan ke-5 itu berhubungan dengan geometri (daya khayal) dan digabung pula dengan trigonometri. Kemudian materi ke-8 menghitung luas daerah dengan integral, yang menjadi kesulitan adalah siswa tidak bisa menggambarkan kurvanya, bukan pada saat integralnya.

C. SKL yang menurut saya jika kalian bisa menguasainya, maka pelajarilah, tetapi jika tidak bisa, terpaksa kalian lewat, karena ini berhubungan dengan rumus yang banyak.

(1) Menyelesaikan persamaan logaritma

(2) Menentukan persamaan garis singgung lingkaran

(3) Menentukan bayangan titik atau garis karena dua transformasi

(4) Menghitung ukuran pemusatan dari suatu data dalam bentuk tabel, diagram atau grafik

(5) Kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi

(6) Menghitung peluang suatu kejadian

Untuk persamaan garis singgung lingkaran sebenarnya mudah, kesulitan yang ditemukan, banyak siswa menghapal rumus PGS dan tidak tahu cara membacanya.

Khususnya materi ke-3 transformasi yang tediri atas translasi, refleksi, rotasi dan dilatasi mempunyai rumus yang sangat banyak. Soal transformasi pada intinya adalah mencari bayangan dari:
titik
persamaan garis, kuadrat atau lingkaran.

Rumus transformasi cukup banyak, tetapi ada satu cara sebenarnya untuk menghapal rumus transformasi, tetapi berdasarkan pengalaman saya untuk mengajarkan cara tersebut, banyak siswa yang sulit karena cara saya adalah ‘membayangkan’ suatu koordinat cartesius.

Lalu materi ke-4 berhubungan dengan statistika, sebenarnya statistika merupakan materi yang mudah asal tahu rumus data kelompoknya. Kesulitannya adalah pada saat menghitung (khususnya mencari nilai rata-rata) yang bisa menghabiskan waktu yang lama, belum jika terjadi salah hitung. Jadi disini kalian harus bersabar dalam menghitungnya.

Lalu materi ke-5 dan ke-6 bab peluang, ini berhubungan dengan logika. Banyak siswa saya yang juga sulit untuk memahaminya. Konsep peluang sebenarnya adalah:
Peluang pelemparan dadu dan koin.
Peluang pengambilan satu dari n unsur.
Peluang pengambilan sekaligus lebih dari satu dari n unsur (menggunakan rumus kombinasi atau permutasi).
Peluang pengambilan satu-persatu dari n unsur.



D. SKL yang membutuhkan waktu yang lama untuk mengerjakannya adalah:

(1) Menyelesaikan masalah program linier

(2) Menghitung ukuran pemusatan dari suatu data dalam bentuk tabel, diagram atau grafik

Materi di atas sebenarnya mudah, tetapi kesulitannya cuma satu yaitu menghabiskan waktu yang lama untuk mencarinya. Seperti materi ke-1, kalian pasti tahu untuk menyelesaikan masalah program linier (itu lo soal cerita tentang ‘… berapa keuntungan maksimum …’) harus menggambar sistem persamaan liniernya dan mencari daerah himpunan penyelesaiannya. Menurut saya yang membuat soal ini lama dikerjakan adalah pada saat menggambarnya (ada siswa yang menggambar dengan penggaris, padahal saya katakan buat sketsanya saja). Sketsa yang saya maksud untuk soal UN pada umumnya seperti ini:
Ya kalian tinggal buat dua garis miring menyilang, lalu tinggal cari angkanya dari sistem persamaan linier. Atau jika soalnya tidak dibuat menjebak, titik potong 2 sistem persamaan linier biasanya langsung merupakan jawabannya. Tetapi ingat jika soalnya tidak dibuat menjebak.

Tips di atas semuanya adalah tips memilih soal dari SKL yang sudah kalian dapatkan. Saya ingin tegaskan tips memilih soal di atas bukan harga mati yang harus kalian ikuti. Ini hanyalah saran dari saya yang mungkin bisa menjadi masukan buat kalian. Dan terakhir kalian sendirilah yang harus menentukan bagaimana cara belajar kalian. Karena belajar yang efektif adalah kalian menerima apa yang telah diajarkan guru kalian, kemudian kalian olahlah sendiri bagaimana kalian menterjemahkan apa yang telah kalian pelajari.

No comments:

Post a Comment